1. Pengertian Satuan
Satuan adalah sesuatu yang dapat menunjukan kuantitas suatu besaran.
Untuk mempermudah atau menyederhanakan penulisan sekaligus pembanding nilai
satuan dalam suatu besaran yang sama, selalu digunakan kelipatan 10 atau 1/10
dari satuan dasarnya. Misalnya, 1 km sama dengan 1000 m, dalam notasi
eksponennya ditulis 1000 m = 10 pangkat 3. Kemudian, 1 cm sama dengan 1/100 m,
dalam notasi eksponennya ditulis 1 cm = 10 pangkat -2. Nama dari satuan –
satuan tambahan ini diperoleh dengan menambahkan awalan pada nama satuan
dasarnya. Misalnya awalan “kilo” disingkat, selalu menandakan satuan besarnya
1000 kali.
Berikut adalah daftar nama awalan satuan yang sering digunakan dalam
penulisan nilai satuan dalam setiap besaran.
a. Standar Satuan Panjang (meter)
Berikut adalah pengertian 1 meter dalam satuan standar
yaitu :
- 1 meter adalah 1/10 juta jarak Antara kutub utara ke
katulistiwa melalui kota paris
- 1 meter adalah 1.650.763.73 kali panjang sinar jingga
yang dipancarkan oleh atom gas krypton-86 dalam - ruang hampa pada suatu lucutan
listrik (tahun 1960)
- 1 meter adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang
hampa dalam selang waktu 1/299.792.458 sekon (tahun 1983).
b. Standar Satuan Massa (kilogram)
1 kilogram adalah massa sebuah kilogram standar yang
disimpan di lembaga berat dan ukuran internasional di sevres.
c. Standar Satuan Waktu (sekon)
24 jam adalah waktu dari titik tertentu di atas kepala
sampai titik itu lagi keesokan harinya.
1 sekon adalah waktu yang diperlukan oleh atom caesium
untuk bergetar sebanyak 9.192.631,77 kali.
d. Standar Satuan Suhu (Kelvin)
1 K adalah 1/273, 16 x T3 ( T3 adalah titik tripel
air)
e. Standar Satuan Kuat Arus (Ampere)
1 ampere adalah jumlah muatan listrik satu coulomb
yang melewati suatu penghantar suatu penampang kawat dalam waktu satu sekon.
1 ampere adalah arus listrik yang menghasilkan gaya
sebesar 2 x 10 pangkat -7 Newton tiap meter, jika dialirkan melalui 2 kawat
penghantar tipis, sejajar masing – masing berjarak 1 meter.
f. Standar Satuan Intensitas Cahaya (Kandela)
1 Kandela adalah kekuatan pancar cahaya lilin.
1 Kandela adalah intensitas cahaya dalam arah tegak lurus
permukaan suatu benda hitam seluas 1/600.000 m2 pada suatu platina yang
memijar.
g. Standar Satuan Jumlah Zat (Mol)
1 mol adalah jumlah zat yang mengandung unsur
elementer yang sama dengan jumlah atom karbon (6C12) pada
0,012 kg.
2. Satuan Baku
Satuan Baku adalah satuan yang nilainya selalu tetap
atau tidak berubah dan sah karena sudah ada kesepakatan. Contoh satuan baku :Satuan panjang :
a. meter, mil,
inci, centimeter, yard, dan lain – lain
b. Satuan massa : kilogram,
gram, ons, ton, kuintal, dan lain – lain
c. Satuan waktu : jam, sekon,
hari, abad, tahun, dan lain – lain.
3. Satuan Tidak Baku
Satuan Tidak Baku adalah satuan yang nilainya tidak
tetap (bias berubah), tergantung pada siapa yang mengukur dan dimana dia
mengukur. Contoh satuan tidak baku :
a. Satuan Panjang : jengkal,
hasta, kaki, kilan, depa
b. Satuan massa : karung,
pikul,gendong
c. Satuan Volume : gayung,
kaleng, ceting
4. Konversi Satuan
Konversi Satuan
adalah merubah suatu satuan ke satuan lainnya baik dalam system satuan maupun
antar system satuan dalam besaran yang sejenis dengan menggunakan vaktor
konversi.
Contoh :
Jika massa jenis air
1 g/ cm3, tentukan massa
jenis air dalam satuan kg/ m3 !
Jawab :
1 g/cm3 = 1. 10-3 kg
/ 10-6 m3
= 103 kg/ m3
= 1000 kg/ m3
Berikut adalah contoh
beberapa vaktor konversi, yaitu :
a. Panjang
1 yard = 3 ft = 36 in
1 in = 0,0254 m =
2.54cm
1 mile = 1609 m
1 mikron = 10-6 m (10
pangkat -6)
1 angstrom = 10-10 m
(10 pangkat -10)
b. Luas
1 ft2 = 9.29 x 10-2
m2 ( 10 pangkat -2)
1 are = 100 m2
c. Massa
1 lb = 0,4536
kg
1 slug = 14,59 kg
1 ton=1000 kg
d. Volume
1 liter = 10-3 m3
1 ft3 = 2,832 x 10-2
m3
1 gallon (UK) = 4,546
liter
1 gallon (US) = 3,785
liter
1 barrel (UK) = 31,5
gallon
1 barrel (US) = 42
gallon
e. Massa Jenis
1 lb/ft3 = 16,0185 kg/m3
f. Kecepatan
1 mile/jam = 1,609
km/jam
1 knot = 1,852 km/jam
1 ft/s = 0,3048 m/s
g. Gaya
1 lbf = 4,448 N
1 dyne = 10-5 N
1 kgf = 9,807 N
h. Tekanan
1 atm = 76 cm Hg
= 1,013 x 105 N/m2
= 1013 milibar
=14,7 lb/in2
1 Pa = 1 N/m2
1 bar = 106 dyne/cm2
= 105 Pa
i.
Energi
1 BTU = 1055 J = 252
kal
1 kal = 4, 186 J
1 ft lb = 1,356 J
1 hp jam = 2,685 x
106 J
1 erg = 10-7 J
j.
Daya
1 hp = 745,4 W
1 kW = 1,341 hp
1 BTU/jam = 0,293 W
1 kal/s = 4,186 W
k. Waktu
1 hari = 24 jam
1 jam = 60 menit
1 menit = 60 sekon
4. Dimensi
Dimensi suatu besaran adalah penggambaran atau cara
penulisan suatu besaran dengan menggunakan symbol (lambing) besaran pokok. Hal
ini berarti dimensi suatu besaran menunjukan cara besaran itu tersusun dari
besaran – besaran pokok. Apapun jenis satuan besaran yang digunakan tidak
mempengaruhi dimensi besaran tersebut, misalnya satuan panjang dapat dinyatakan
delam m, cm, km, ft, keempat satuan ini mempunyai dimensi yang sama yaitu L.
Pada
system satuan internasional (SI), ada tujuh besaran pokok yang berdimensi,
sedangkan dua besaran pokok tambahan tidak berdimensi. Cara penulisan dimensi
dari satu besaran dinyatakan dengan lambing huruf tertentu dan diberi kurung
persegi.
Berikut table besaran pokok
beserta dimensinya :
Dimensi dari besaran turunan dapat disusun dari
dimensi besaran – besaran pokok. Berikut table besaran turunan :
Tidak hanya berlaku pada table diatas, cukup banyak
besaran turunan lainnya yang dapat dibuat dimensinya untuk membuktikan
kebenaran dari besaran atau persamaan tersebut.
Seiring
berjalannya waktu, perkembangan besaran turunan makin meningkat sehingga dapt
dikatakan dimensi turunan dapat terus diperbaharui.
5. Fungsi Dimensi
Jika dipahami dengan seksama, dapat diambil kesimpulan
beberapa fungsi dari dimensi yaitu :
1.Dimensi digunakan untuk membuktikan kebenaran suatu
persamaan.
Pembelajaran
ilmu fisika banyak bentuk – bentuk penjelasan sederhana untuk memudahkan
seperti persamaan fisika. Bagaimana cara membuktikan kebenarannya ? Salahsatunya
adalah dengan analisa dimensional. Analisis Dimensional adalah suatu cara untuk
menentukan satuan dari suatu besaran turunan., dengan cara memperhatikan
dimensi besaran tersebut. Salah satu manfaat dari konsep dimensi adalah untuk
menganalisis atau menjabarkan benar atau salahnya suatu persamaan (fungsi
dimensi). Metode penjabaran - dimensi atau analisis dimensi menggunakan aturan :
- Dimensi ruas kanan sama dengan dimensi ruas kiri
- Setiap suku berdimensi sama
Contoh :
Sebuah benda yang bergerak diperlambat dengan
perlambatan a yang tetap dari kecepatan V0 dan menempuh jarak sebesar S maka
akan berlaku V02 = 2aS. Buktikan kebenaran persamaan itu dengan analisa
dimensional !
Penyelesaian :
Kecepatan awal v0 = m/s è [v0]
= [L][T]-1
Percepatan a = m/s2 è
[a] = [L][T]-2
Jarak Tempuh S = m è
[S] = [L]
Persamaan :
V02=2aS
Dimensinya :
2.Dimensi digunakan untuk menurunkan persamaan suatu
besaran dari besaran – besaran yang mempengaruhinya.
Untuk
membuktikan hukum – hukum fisika dapat dilakukan prediksi – prediksi dari
besaran yang mempengaruhinya. Dari besaran – besaran ini dapat ditentukan
persamaan dengan analisa dimensional. Bahkan hubungan antar besaran dari sebuah
eksperimen dapat ditindak lanjuti dengan analisa ini.
3.Dimensi berfungsi untuk menunjukan kesetaraan
beberapa besaran.
0 Response to "SATUAN DAN DIMENSI"
Posting Komentar